Jumat, 17 Maret 2017

Pendapatan Premi Asuransi Jiwa Menurut Perusahaan

Salah satu indikator kinerja dari industri asuransi adalah jumlah pendapatan premi. Pendapatan premi dapat menggambarkan kemampuan perusahaan mengumpulkan dana (premi)dan meraih kepercayaan nasabah terhadap perusahaan asuransi. 

Berdasarkan neraca publikasi tahun 2015, dari 47 perusahaan asuransi jiwa di Indonesia yang datanya berhasil saya peroleh, sebanyak 20 perusahaan memiliki pebdapatan premi gabungan sebesar Rp. 119 triliun atau menguasai sekitar 92,7% pangsa pasar. Masih dari sumber yang sama, lebih lanjut diperoleh informasi bahwa sekitar 75,4% total pendapatan premi perusahaan asuransi jiwa atau sebesar Rp. 96,8 triliun dikuasai hanya oleh 10 perusahaan asuransi saja. Kesepuluh perusahaan asuransi jiwa yang dimaksud adalah (disebut secara berurutan); PT Prudential Life Assurance, PT Asuransi Jiwasraya (Persero), PT Indolife Pensiontama, PT Asuransi Allianz Life Indonesia, PT. AIA Financial, PT AXA Mandiri Financial Service, PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG, AJB Bumiputera 1912 dan PT. Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha. 

Berdasarkan status kepemilikannya, maka kesepuluh perusahaan tersebut masing-masing terdiri dari 1 perusahaan milik negara (BUMN), 3 perusahaan swasta nasional dan 6 perusahaan patungan asing. Lebih jelas mengenai perkembangan pendapatan premi ke 47 perusahaan asuransi jiwa (dari 50 yang terdaftar di OJK) dalam periode tahun 2011 – 2015 dapat dilihat pada tabel berikut, 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar